Sabtu, 05 Desember 2015

ANTARA GURU DAN ARTIS


ANTARA GURU DAN ARTIS

Belakangan ini ramai sekali postingan gambar yang beredar melalui bbm maupun whats up yang menyinggung tentang gaji guru dibandingkan dengan gaji artis. Guru sebagai pendidik moral atau akhlaq anak-anak mendapat gaji yang sangat minim sementara artis yang kebanyakan merusak moral atau akhlaq anak justru mendapat  bayaran setinggi langit.
Siapapun orang yang pertama kali membuat gambar atau pernyataan demikian yang jelas itu adalah sebuah gambaran potret kehidupan yang memang benar-benar terjadi. Profesi Guru di negara ini memang masih belum sangat dihargai, meskipun pemerintah sudah mulai memperbaiki citra guru dengan keluarnya Undang-Undang Guru dan dosen hingga akhirnya program sertifikasi guru. Namun, hal itu belum bisa dikatakan berhasil. Karena masih banyak tenaga-tenaga guru yang masih belum mendapatkan keistimewaan tersebut, terutama guru guru yang berasal dari daerah terpencil.
Kita bisa bayangkan begitu besar tugas dan amanah yang di emban oleh seorang guru, terkadang mereka harus berjibaku terhadap tuntutan waktu dan zaman yang senantiasa berubah dengan cepat. Karena  pola mendidik anak zaman sekarang tentu berbeda dengan zaman dahulu.
Sementara artis hanyalah seorang pekerja seni yang tentu saja tanggung jawanya hanya sebatas kontrak kerja. Mereka beracting sesuai tuntunan skenario yang ditulis oleh sutradara, mereka bernyanyi sesuai tuntutan lirik yang ditulis oleh pencipta lagunya. Namun dibalik itu terkadang justru mereka merusak moral anak-anak, dengan tayangan tayangan sinetron yang sudah jauh dari nilai-nilai pendidikan, mereka lebih mementingkan segi bisnis dan komersial belaka.


 Siapapun orang yang pertama kali membuat gambar atau pernyataan demikian yang jelas itu adalah sebuah gambaran potret kehidupan yang memang benar-benar terjadi. Profesi Guru di negara ini memang masih belum sangat dihargai, meskipun pemerintah sudah mulai memperbaiki citra guru dengan keluarnya Undang-Undang Guru dan dosen hingga akhirnya program sertifikasi guru. Namun, hal itu belum bisa dikatakan berhasil. Karena masih banyak tenaga-tenaga guru yang masih belum mendapatkan keistimewaan tersebut, terutama guru guru yang berasal dari daerah terpencil.
Kita bisa bayangkan begitu besar tugas dan amanah yang di emban oleh seorang guru, terkadang mereka harus berjibaku terhadap tuntutan waktu dan zaman yang senantiasa berubah dengan cepat. Karena  pola mendidik anak zaman sekarang tentu berbeda dengan zaman dahulu.
Sementara artis hanyalah seorang pekerja seni yang tentu saja tanggung jawanya hanya sebatas kontrak kerja. Mereka beracting sesuai tuntunan skenario yang ditulis oleh sutradara, mereka bernyanyi sesuai tuntutan lirik yang ditulis oleh pencipta lagunya. Namun dibalik itu terkadang justru mereka merusak moral anak-anak, dengan tayangan tayangan sinetron yang sudah jauh dari nilai-nilai pendidikan, mereka lebih mementingkan segi bisnis dan komersial belaka.




1 komentar:

  1. hay bosku anda bingung mencari bandar togel
    yuk bergabung bersama kami di togel pelangi
    togel terbaik dan terpecaya 100% aman
    http://www.togelpelangi.com/

    BalasHapus